Sabtu, 28 November 2009

Remaja Sebagai Sahabat 1

Remaja Sebagai Sahabat

Sebagai orang tua, harusnya Anda bisa menjadi sahabat dan mitra remaja. Misalnya saja memotivasi anak, mendorong dan memberinya support. Tentunya semua itu harus dilakukan dengan cara yang tepat. Sayangnya, yang biasa terjadi malah orang tua menuntut si remaja melebihi batas kemampuangnnya. "Maksudnya agar anak dapat termotivasi, namun kebanyakan orang tua malah memberi beban pada anak dengan tuntutan yang dilontarkan dengan kata-kata yang kurang baik."

v Latih Kemandirian
Orangtua selalu menginginkan yang terbaik untuk anaknya. Namun, kadang cara dan metodenya yang kurang tepat. Hal ini yang kadang membuat konflik antara orang tua dan si remaja. Begitu juga dengan cara orangtua saat ingin memotivasi remaja untuk berprestasi. Misalnya saja, saat anak mengtkuti perlombaan atau kompetisi, harusnya orang
Tak hanya itu, kadang maksud baik orang tua juga diterima lain oleh sang remaja. Agar remaja mendapat yang terbaik dan motivasi berprestasi, orang tua memberikan fasilitas. lengkap. Contohnya, agar remaja lulus Unas segala macam les diikutkan. Setiap hari pasti ada les. Padahal, ini malah membuat remaja menjadi capek dan jenuh, bukarmya memotivasi.
Motivasi datam bervtuk yang berlebihan juga bisa membuat anak tidak mandiri. Ini disebabkan, sejak kecil buah hati diberi fasilitas terlalu berlebihan sehingga ketika tumbuh remaja, sang anak menjadi sangat tergantung dan manja. Karena itu, cobalah melihat dari sudut pandang anak. Selama ini yang dilakukan orang tua adalah yang terbaik menurut mereka.
Yang paling baik, biarkan remaja berkembang sendiri. Anda boleh menfasil-itasi namun jangan sampai terlalu meman-jakan remaja dengan sarana tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar