Batuk sebenarnya merupakan refleks fisiologis, berfungsi mengeluarkan dan membersihkan saluran pernapasan dari zat-zat perangsang maupun zat-zat infeksi, sehingga merupakan suatu mekanisme perlindungan.
Refleks batuk, dapat ditimbulkan oleh:
- sebab-sebab mekanis seperti asap rokok, debu, tumor.
- perubahan suhu yang mendadak.
- rangsangan kimiawi seperti gas dan bau-bauan;
- peradangan (infeksi).
- alergi.
Selain oleh kelima penyebab di atas, batuk pun merupakan gejala yang lazim terjadi pada penderita penyakit tifus.
- penderita dekompensasi jantung, terutama pada usia lanjut.
- pada keadaan psikis (di antaranya histeria).
- penderita penyakit cacing gelang.
Perlu diketahui juga bahwa ada batuk yang produktif (karena mengeluarkan zat-zat asing dan riak dari tenggorokan), ada pula yang tidak produktif atau kering. Atau pengeluaran riak (dahak) memang tidak mungkin, misalnya pada tumor.
Rabu, 25 November 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar