Alihkan perhatian
Bila penghilangan kebiasaan tersebut dilakukan orang tua, perlu adanya keajekan atau konsistensi dalam hal waktu maupun orangnya. Artinya, larangan berperilaku tadi mesti diterapkan terus-menerus dari hari ke hari, jangan sampai satu kali dilarang, kali lain diperbolehkan. Semua orang di rumah, mulai dari kedua orang tua, pengasuh, kakek atau nenek juga harus memiliki sikap yang sama terhadap perilaku itu agar anak termotivasi untuk menghentikan perilaku "buruk"-nya.
Sebaiknya, penghilangan kebiasaan "buruk" tersebut dilakukan sedini mungkin. "Karena makin dini kebiasaan itu ditangani, akan semakin mudah penanganannya dibandingkan dengan bila kebiasaan itu suclah berlanjut."
Sebagai contoh, seorang bayi yang suka memasukkan ibu jarinya ke mulut. Begitu kebiasaan itu diketahui, orang tua sebaiknya memberikan kesibukan lain bagi tangan si bayi, entah dengan memberinya susu botol, boneka, atau buku. Jadi tangannya dibikin sibuk supaya tidak dimasukkan ke mulut. Dengan cara begitu, kebiasaan tadi bisa reda dalam waktu kurang dari sebulan. Dari pengalaman, cara seperti itu lebih mudah ketimbang penanggulangannya pada usia lebih besar. Bahkan, untuk menghilangkannya ada yang menggunakan sambal atau temu ireng. Tapi itu pun kurang berhasil, karena anaknya sudah lebih pintar. Ibu jarinya bisa saja dia cuci.
Sementara kiat untuk menghilangkan kebiasaarn anak memegang sesuatu, apakah itu selimut, saputangan, atau boneka: ketika hendak tidur, bisa dengan cara mendampinginya sambil mendongeng. Bersamaan dengan itu, tangan anak dibuat sibuk pada hal-hal lain, umpamanya, dengan memintanya memegang buku bacaannya atau menunjuk suatu objek dalam buku. Jadi tangannya tidak lagi sibuk dengan benda yang biasa dipegangnya. Lama lama dia akan terbiasa tidur dengan rasa aman tanpa benci itu.
Dibandingkan dengan benda lain, buku merupakan pengganti yang lebih baik karena sifat buku mesti dibaca. Kalau si anak mau tidur, buku pasti akan diletakkan, tidak akan dipegang terus. Lagi pula, kebiasaan memegang buku sebenarnya jauh lebih baik ketimbang benda lain karena membuat anak selalu ingin tahu.
Sabtu, 28 November 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar