Sabtu, 28 November 2009

Terapi Anak Autis 3

v Menghadirkan Dunia di Sekolah
Hampir setahun ini TK1 50 AI-Fikri yang beralamat di Jalan Raden Saleh 2 A, Depok. Apa yang melandasinya? "Karena di tengah masyarakat, anak punya hak pendidikan yang sama,"jelas Ery Sukresno, Direktur AI Fikri.
Leni Sintorini, konsultan psikologi di AI-Fikri menambahkan. "Selain terapi, untuk mendukung anak dari segi sosialisasi, sekolah adalah laboratorium yang paling tepat. Misalnya saja, anak yang sedang diterapi bicara tentu membutuhkan anak lain sebagai lawan bicara agar terapinya berjalan efektif."
Perbandingan anak dengan anak normal adalah 1:29. Dimana, dalam 30 anak ada satu anak autis. Kornposisi ini bukannya mendiskriiminasikan anak autis, namun untuk tetap menjaga agar kegiatan belajar mengajar tidak terhambat karena penganganan anak specialneeoljuga agak sulit. Dalam setiap kelas juga selalu ada satu guru khusus bagi anak yang berfungsi mendampingi guru kelas.
Sistem pengajaran di sekolah ini cukup unik, dimana murid-murid secara proaktif mendatangi kelas yang sesuai dengan mata pelajaran yang mereka ikud dengan guru-guru yang berbeda. Sementara itu, sekitar 10
Tips mempunyai anak sehat
· Pastikan ketika melaksanakan kebutuhan khusus (bersetubuh, hendaklah membaca Allahumma janibna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar