Sabtu, 28 November 2009

Berkenalan dengan Bayi 2

v Belajar melekat
Salah satu keajaiban hubungan lekat ibu-bayi terjadi pada saat menyusui. Menyusui bayi segera setelah dilahirkan tidak hanya memberikan dampak yang positif dari sisi kesehatan karena bayi mendapatkan imunitas dari air susu pertama ibu, namun juga memberikan efek psikologis yang positif.
Perlu diingat, semua ibu sudah memilk insting untuk menyusui bayinya, dan bayi pun sudah punya refleks, untuk segera menghisap puting susu ibu. Namun sebaiknya ibu tetap mempelajari teknik menyusui dan melakukan perawatan payudara sewaktu hamil agar puting susu siap untuk dihisap bayi dan tidak mengalami kesulitan mengatur posisi menyusui.
Meskipun ibu berpeluang memiliki kelekatan yang lebih dengan bayinya, bukan berarti ayah tak memiliki peluang sama sekali untuk melekat dengan bayinya. Walaupun tak bisa menyusui bayi seperti yang dilakukan ibu, namun sebenarnya banyak hal yang dapat dilakukan ayah. Upaya yang dapat dilakukan ayah antara lain berpartisipasi dalam persalinan ibu, bangun di tengah malam untuk mengganti popok atau membantu ibu menyusui bayi, membaca atau menyanyi untuk bayi, memandikan bayi, menenangkan bayi yang rewel, berdialog dengan bayi, meletakkan tangan bayi pada wajah ayah clan membiarkannya merasakan tekstur muka ayah, dan lain-lain.
Bahkan, bila bayi harus dirawat di ruang perawatan intensif, jangan abaikan kegiatan memandang, menyentuh, dan mengajak bayi bicara. Sesungguhnya, rangkaian kegiatan itu merupakan awal dari hubungan lekat antara orangtua clan bayi.

v Perhatikan gerak-gerik bayi
Hubungan lekat sebenarnya merupakan sebuah naluri dan insting seorang ibu, namun pada kenyataannya tak semua ibu menjalaninya dengan mudah. Tidak ada formula ajaib untuk memecahkan persoalan itu kecuali berupaya mengenali bayi dengan baik. Tentu saja upaya ini membutuhkan waktu dan kesabaran. Bisa jadi, kakak-beradik memiliki model yang berbeda sehingga membutuhkan penanganan yang berbeda pula.
Selagi bayi sudah memperoleh kebutuhannya, janganlah panik bila pada minggu pertama setelah kelahiran kelekatan ibu dan bayi belum terbangun dengan bak Lambatkan sedikit irama hidup Anda sebagai seorang ibu dan cobalah untuk menyesuaikan diri dengan irama hidup bayi. Bila Anda belum kunjung merasa lekat dengan bayi Anda dan merasa tak mampu menebak bahasa bayi di akhir minggu keempat, carilah bantuan kepada orang-orang terdekat atau tenaga ahli yang kompeten membantu Anda. Siapa tahu, Anda memerlukan terapi karena sedang mengalami sindrom pasca-kelahiran yang membuat Anda merasa serba salah dan sedih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar